Kamis, 01 November 2018

Kuliah Online Bos

Sistem Informasi Manajemen Keuangan

      Perkembangan di dunia industri sekarang sangatlah cepat apalagi kita sekarang berada di era industri 4.0 yang mana semua serba teknologi dan data, oleh karena itu sangatlah berpengaruh pada perekonomian di dunia. Dengan adanya pertumbuhan ekonomi yang begitu cepat maka semua perusahaan berupaya meningkatkan efektivitas kinerja manajemen keuangannya agar tidak terjadi kesalahan dalam memprediksi kondisi keuangan perusahaan yang nantinya dapat merugikan sebuah perusahaan. Dan dengan adanya sebuah teknologi yang semakin canggih sekarang membuat perusahan menjadi mudah dalam mengaplikasikan informasi manajemen keuangannya. Adapun dalam pendidikan pun sama, para praktisi pendidikan pun berusaha meningkatkan dalam perkembangan informasi dalam pendidikan, terutama dalam masalah hal keuangan. Agar pelaksanaan dalam pendidikan berjalan sesuai dengan anggaran dan ketepatan serta peningkatan dalam pembangunan pendidikan.
      Sistem informasi manajemen keuangan adalah sebuah rancangan informasi yang digunakan untuk mengetahui arus keuangan yang di gunakan pemaikanya di dalam berbagai perusahaan. Sistem Informasi Manajemen keuangan juga merupakan sebuah sistem yang digunakan untuk mengatasi semua masalah keuangan yang ada di perusahaan atau juga bisa dikatakan merupakan sistem komputer yang digunakan untuk mengubah data keuangan ( akutansi) menjadi sebuah informasi untuk mempermudah mengetahui proses transaksi dalam akutansi itu sendiri. Jika dalam sebuah pendidikan merupakan sebuah rancangan sistem informasi yang digunakan untuk mengetahui arus keuangan yang berhubungan dengan keluar masuknya keperluan yang ada di sebuah lembaga pendidikan, serta dapat menghindari dari penyelewengan anggaran dana dan dapat mengetahui kebutuhan yang akan diperlukan dalam pembangunan serta pengembangan sebuah lembaga pendidikan.
      Sistem Informasi Manajemen keuangan mempunyai 3 fungsi pokok yakni : 1. Mengidentifikasi semua kebutuhan keuangan selanjutnya (perencanaan anggaran) agar dapat merencanakan apa saja yang diperlukan perusahaan atau lembaga pendidikan yang akan datang 2. Mencatat perolehan dana atau keuangan perusahaan (penyusunan anggaran) agar dapat mengetahui data yang relevan yang diterima dalam perusahaan atau lembaga pendidikan tersebut 3. Mengontrol arus keuangan (mencatat laporan keuangan) agar dapat mengawasi serta mengantisipasi jumlah keuangan di perusahaan atau lembaga pendidikan supaya tidak terjadi kerugian.
      Tujuan Sistem Informasi Keuangan adalah : 1. Kualitas laporan keuangan agar bisa akurat, sesuai waktu dan dapat dipertanggungjawabkan. 2. Membantu meningkatkan kualitas efesiensi, efektivitas dan kelancaran dalam menyusun laporan keuangan. 3. Agar bisa mencapai peningkatan pendapatan pada laporan keuangan.
      Model sistem informasi keuangan terbagi 2 yakni:
1. Komponen input sistem informasi keuangan diantaranya:  a). sistem informasi akutansi adalah mencatat data input untuk aplikasi keuangan. Dalam perusahaan atau pendidikan perlu adanya pencatatan keuangan yang didapat dan mengetahui dari mana dana tersebut didapatkan b). Sistem audit internal adalah mempermudah Sistem informasi akutansi dalam menampilkan data serta informasi internal dengan penelitian yang dilakukan oleh auditor yang profesional. Maka dari itu sangatlah diperlukan orang yang ahli dalam bidang tersebut baik itu dalam perusahaan atau pendidikan c). Sistem intelegensi keuangan adalah mengumpulkan informasi dari beberapa komponen yang dapat mempengaruhi arus keuangan, pemenang saham, pemilik dan pemerintah.
2. Komponen output sistem informasi keuangan diantaranya:
a). Sistem peramalan yakni meramal jangka panjang 5 sampai 10 tahun yang akan datang untuk merancang perencanaan dasar bagi perencanaan yang strategis. Agar sebuah perusahaan atau lembaga pendidikan punya pandangan kedepan dalam menyusun sebuah anggaran b). Sistem manajemen dana, merupakan pengaturan dana yang berkaitan dengan arus dana dalam perusahaan. Maka dari itu perusahaan atau lembaga pendidikan harus tau berapa anggaran yang sesuai yang dibutuhkan dalam sebuah perusahaan atau lembaga pendidikan c). Sistem pengendalian dana yakni mempersiapkan anggaran  pengoprasian dana tahunan serta menyediakan informasi timbal balik terhadap manajer agar dapat memantau biaya actual dengan biaya anggaran. Dengan adanya pengendalian dana para praktisi dalam perusahaan atau lembaga pendidikan tahu apakah dana yang dikeluarkan itu ada manfaatnya atau menguntungkan bahkan tahu apakah dana tersebut bisa memperhambat jalanya sebuah perusahaan atau lembaga pendidikan.
      Sifat informasi yang digunakan dalam Laporan keuangan harus sesuai atau mengandung beberapa komponen diantara adalah:
1. Harus relevan dan matrialistis yakni yang dilaporkan dalam keuangan harus benar-benar tepat datanya dan hanya yang berhubungan dengan pengeluaran atau pemasukan dana dalam sebuah perusahaan atau pendidikan.
2. Bersifat formal dan bersubtansi. Yakni dana yang dilaporkan merupakan sebuah keperluan perusahaan atau pendidikan bukan dana dari pribadi seseorang.
3. Bisa dipertanggungjawabkan . Yakni laporan dana yang di tulis harus sesuai dengan fakta yang diperlukan perusahaan atau pendidikan, bahkan harus ada nota bukti yang harus diperlihatkan untuk sebagai pertanggungjawaban pengeluaran dana tersebut.
4. Tidak bersifat bias. Yakni dalam pelaporan dana tidak boleh ada sangkut pautnya dengan laporan yang lain baik dalam perusahaan maupun dalam lembaga pendidikan.
5. Sebagai perbandingan. Yakni dengan adanya laporan dana perusahaan atau lembaga pendidikan dapat mengetahui mana yang diperlukan dan dapat menganalisa mana yang dapat menguntungkan serta merugikan perusahaan atau lembaga pendidikan dalam pengeluaran arus dana tersebut.
6. Harus konsisten . Yakni laporan keuangan yang dilaporkan tidak dapat diubah-ubah dengan alasan apapun, karena data yang dilaporkan dalam keuangan harus relevan dan tidak bias.
7. Mudah dipahami. Yakni dalam menyusun sebuah laporan keuangan tidak boleh berbelit-belit atau pencatatan dalam laporan tersebut dapat membingungkan data keuangan yang ada di perusahaan atau pendidikan.
       Sistem informasi manajemen keuangan dalam perusahaan atau pendidikan sangatlah diperlukan dalam mengetahui arus keuangan baik yang input maupun yang output. Agar kita tahu perkembangan dan penyusutan ekonomi yang ada di perusahaan atau lembaga pendidikan kita. Karena ekonomi dalam perusahaan atau lembaga pendidikan dapat mempengaruhi pertumbuhan serta pengembangan instansi yang ada dalam perusahaan atau lembaga pendidikan.

      Demikian yang dapat saya jelaskan tentang SIM keuangan baik dalam perusahaan atau pendidikan. Bila ada tanggapan atau pertanyaan bisa sahabat atau sahabati tanyakan dalam kolom komentar.
Trimakasih!!!


Ojok spaneng moco artikele yok😁
#DemiIlmu
#MpiInsudberkarya
#MpicAngkatan3berkarya


3 komentar:

  1. SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
    INSTITUT PESANTREN SUNAN DRAJAT (INSUD)

    Hari/Tanggal : Sabtu / 10 November 2018
    Jurusan/Semester : Manajemen Pendidikan Islam/ V A - C
    Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen Pendidikan
    Dosen Pengampu : Muhammad Haris, M.Pd.I

    1. Bagaimana pemahaman Anda terhadap mata kuliah Sistem Informasi
    Manajemen Pendidikan?
    2. Jika Anda sebagai pimpinan lembaga, kepala atau jabatan tertinggi
    lainnya, bagaimana implementasi dan evaluasi yang akan Anda
    lakukan sesuai materi perkuliahan yang Anda pilih?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jawaban dari soal nomer 2.
      Semua pakar di pendidikan dan administrasi pendidikan cendrung berpendapat bahwa kemajuan besar dalam bidang pendidikan hanya mungkin dicapai jika administrasi dalam pendidikan itu sendiri dikelola secara inovatif. Dalam hal ini sependapat dengan pendapatnya Sanusi dan kawan-kawan yang menyatakan bahwa Adminstrasi yang baik dan bagus menduduki tempat yang sangat menentukan dalam struktur dan artikulasi sistem pendidikan (2002: 132).Siapa saja yang bertanggung jawab dalam mengelola,merencakan dan melaksanakan administrasi tersebut di suatu lembaga pendidikan adalah di bawah kendali kepala sekolah.Untuk itu kepala sekolah harus memilki kemampuan yang professional. Dan menurut Sanusi ada empat kemampuan profesional kepala sekolah yaitu:
      1.kemampuan untuk menjalankan sebuah tanggungjawab yang diserahkan kepadanya selaku bagian dari unit murid.
      2.Kemampuan dalam menerapkan keterampilan-keterampilan konseptual,manusiawi, dan teknis pada kedudukan jenis ini.
      3.Kemampuan untuk memberi motivasi para bawahan agar bekerja sama secara sukarela dalam mencapai maksud-maksud unit dan organisasi.
      4.Kemamapuan untuk memahami beberapa implikasi dari perubahan social,politik,ekonomi dan educational, arti yang mereka sumbangkan kepada unit untuk memulai dan memimpin perubahan-perubahan yang cocok di dalam unit didasarkan atas perubahan-perubahan social yang luas.(2002 :133)
      Dan menurut PERMEN DINKNAS No 13 tahun 2007 tentang Standar kepala sekolah atau Madrasah, para kepala sekolah harus memiliki kompetensi yang meliputi demensi kompetensi kepribadian,manajerial, supervisi,kewirausahaan dan sosial.
      Dalam pengimplementasianya tugas kepala sekolah dalam memanaj laporan keuangan sekolah diantaranya adalah:
      1. Merencanaan Keuangan sekolah yakni membuat rencana pemasukan dan pengeluaraan sekolah. serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode tertentu.
      2. Membuat laporan anggaran Keuangan, tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan membuat secara detail pengeluaran dan pemasukan.
      3. Pengelolaan Keuangan yakni dalam mengalokasikan dan menggunakan dana sekolah untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara.
      4.Pencarian Keuangan sekolah yakni mencari dan mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk mengoperasionalkan kegiatan sekolah.
      5.Penyimpanan Keuangan, mengumpulkan dana sekolahan serta menyimpan dan mengamankan dana tersebut.
      6. Pengendalian Keuangan, mengevaluasi serta memperbaiki keuangan dan sistem keuangan pada sekolah.
      7. Pemeriksaan Keuangan, melakukan pencatatan atau audit internal atas keuangan sekolah yang ada agar tidak terjadi penyimpangan dana.
      8. Pelaporan keuangan, penyediaan informasi tentang kondisi keuangan sekolahan tersebut dan sekaligus sebagai bahan untuk mengevaluasi.
      Dalam mengevaluasi kepala sekolah harus melihat tiap tahunya apakah dalam perjalanan target finansial sekolah kita sudah berada dijalur yang benar atau tidak. Dan harus melihat posisi kas,posisi utang, nilai investasi dan keberadaan sarana prasarananya sudah sesuai target yang sudah ditentukan tahun sebelumnya.

      Hapus
  2. Jawaban nomor 1. Mata kuliah manajemen strategi pendidikan merupakan mata kuliah yang membahas tentang filosofis beberapa komponen yang memuat tentang semua info pemrosesan,pencatatan, pengelolaan,pengaturan dalam mengelola lembaga instansi pendidikan. Agar dalam pengembangan lembaga pendidikan bisa diketahui semua rancangan kedepan,keuangan,sarana prasarana, kegiatan serta bisa sebagai pedoman dalam memanaj lembaga pendidikan agar bisa berjalan sesuai dengan tujuan yang diinginkan bersama,agar sesuasi visi misi lembaga pendidikan yang sudah diterapkan dalam lembaga pendidikan tersebut.Dalam lembaga pendidikan sangatlah perlu sebuah sistem informasi tersebut supaya dalam mengelola lembaga pendidikan tidak terjadi kebiasan atau kesalah fahaman dalam menerima segala informasi yang berkaitan dengan lembaga pendidikan tersebut. Adanya sebuah sistem informasi manajemen pendidikan sangatlah membantu dalam mengetahui,mengawasi,mengontrol dan menjalankan semua progam -program yang sudah dirancang dalam sebuah lembaga pendidikan . Sistem informasi manajemen pendidikan merupakan sebuah proses operasional yang sudah dirancang dalam standart JARDIKNAS. Semua kebutuhan yang di laporkan ke dinas pendidikan daerah atau kebutuhan depdiknas dapat dilakukan secara simple dan mudah.
    Pada Era baru dalam dunia pendidikan sekarang
    memang diperlukan sebuah reformasi pendidikan yang berkaitan erat dengan sistem informasi yang dibutuhkan dalam pengembangan di dunia pendidikan. Konsep tersebut memiliki nuansa bagaimana pendidikan berupaya menggunakan perangkat komputer, yang kemudian dapat di aplikasikan sebagai sarana komunikasi untuk meningkatkan kinerja dunia pendidikan secara signifikan.
    Sistem informasi manajemen marupakan sistem operasional yang melaksanakan beraneka-ragam fungsi agar menghasilkan luaran yang berguna dalam melaksanakan operasi dan manajemen organisasi yang bersangkutan. Penerapan sistem informasi manajemen pada zaman ini makin banyak dijumpai. Selain penerapannya pada bisnis, perbankan,ataupun pemerintahan. Dalam dunia pendidikan pun sistem informasi manajemen serta teknologi informasi sangatlah mendukung untuk meningkatkan kualitas dalam pembelajaran.
    Sekarang perkembangan dan kemajuan teknologi informasi dan komuni­kasi telah berjalan dengan sangat pesat. Berbagai kemudahan memperoleh infor­masi dari berbagai penjuru dunia dalam hitungan menit bahkan detik. Yang pada “zaman nenek moyang " dulu dianggap sebagai sesuatu yang tidak mungkin, kini telah menjadi kenyata­an.
    Implementasi SIM pendidikan pada masa mendatang akan mengalami perubahan paradigma secara mendasar, khususnya yang disebabkan oleh aplikasi teknologi informasi yang semakin canggih dapat mempercepat transfer ilmu pengetahuan. Beberapa Jenis teknologi yang secara langsung dapat berpengaruh kuat pada pelaksanaan kegiatan pendidikan adalah komuni­kasi TV, komputer,radio,internet, yang dapat dikontruksi untuk suatu proses dalam pembelajaran.

    BalasHapus